Mengubah Ukuran Font atau Huruf Pada Mozilla

Mengubah Ukuran Font atau Huruf Pada Mozilla - Penggunaan internet makin hari semakin meningkat merambah kesemua kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua. 

Browsing bagi anak-anak atau orang dewasa tentu tidak terlalu sulit karena ketajaman mata masih bagus, namun bagi yang sudah menggunakan kacamata atau lanjut usia jelas akan kesulitan jika membaca tulisan sesuai standar ukuran font yang ada pada masing-masing browser seperti Mozilla, Opera, Chrome dan lainnya.

Disaat kita membaca wall di facebook atau twitter dengan tulisan yang lumayan kecil, tentu saja juga akan kesulitan dan alangkah enak nya jika ukuran hurufnya bisa diperbesar sehingga kita tidak begitu susah membaca komentar di wall. :)

Tips ini mungkin sudah banyak yang membahasnya, namun karena masih ada yang bertanya maka ada baik nya untuk diliris juga disini.

Secara umum, untuk mengubah ukuran font atau huruf ini ada 3 cara yaitu :

1. Mengubah Settingan Pada Browser ( Mozilla )

Mengubah Settingan font ini ada dua cara yaitu :

A. Mengubah Ukuran Font Standar

Buka Mozilla Firefox anda.
Klik Tools dari menu bar dan klik Options
Klik tab Content, kemudian silahkan ubah ukuran font dan warna yang diinginkan.

B. Mengubah Jenis Font Standar

Jika cara di atas ( A ) tidak bekerja, hal itu mungkin disebabkan karena kadang-kadang web tertentu tidak memenuhi pedoman desain font standar, dan setting font ini disebut dengan istilah "Hard Coded".

Untuk mengubah ukuran font dari halaman web yang berkarakter "Hard Coded" kita harus mengabaikan pengaturan font mereka.

Caranya :
Kembali ke tab Content, di bawah Fonts & Colors, klik tombol Advanced.

Hilangkan tanda centang (Allow pages to choose their own fonts, instead of my selections above).
Pilih font yang diinginkan, kemudian klik OK.

2. Mengubah Ukuran Font Dengan CTRL 

Cara ini sedikit lebih gampang, dimana kita hanya menekan tombol CTRL dan tombol + (plus) untuk memperbesar ukuran font. Sedangkan untuk memperkecilnya tekan CTLR dan tombol - (minus). Sedangkan untuk mengembalikan kepada ukuran standar tekan CTLR dan 0 (nol).

3. Mengubah Ukuran Font Dengan Mouse 

Cara yang terakhir ini terbilang paling gampang dimana untuk mengubah ukuran font kita hanya butuh menekan tombol CTRL pada keyboard sambil memutar mouse wheel untuk mendapatkan ukuran font yang pas menurut selera kita.

 

Cara ke 2 dan ke 3 berlaku juga untuk browser lainnya seperti Opera, Explorer, Chrome dan lainnya. Happy Browsing...

Bahaya Menggunakan Laptop Tanpa Baterai

Bahaya Menggunakan Laptop Tanpa Baterai - Dewasa ini, kebutuhan laptop ditengah-tengah kita sudah cukup vital, baik itu untuk penunjang pekerjaan ataupun sekedar penyaluran hoby dan kesenangan.

Kebanyakan orang mencharge laptop sambil mengoperasikan nya. Tetapi di sampig itu banyak sekali opini dari orang-orang bahwa bermain laptop sambil mencharge dapat membuat baterai cepat drop dan kembung. Tetapi ada juga pendapat, justru kalau bermain laptop langsung dari listrik tanpa menggunakan baterai justru dapat merusak perangkat laptop.

Perlu diketahui kalau bermain laptop tanpa menggunakan baterai dan langsung dari listrik justru berdampak lebih fatal. Jika menghidupkan laptop langsung dari listrik dan tanpa baterai, listrik akan langsung menuju hardware tanpa melakukan penyesuaian tenaga, sehingga hardware menerima tegangan listrik yang berlebihan dan mempercepat kerusakannya. Selain sebagai penyimpan daya, baterai juga berfungsi sebagai penyesuai arus listrik yang masuk ke komponen agar tidak terlalu tinggi.

Selain itu, jika pemadaman listrik atau listrik PLN tidak stabil, tentu sangan membahayakan motherboard dan hardisk. Lebih baik baterai laptop yang mengalami kerusakan daripada motherboard ataupun hardisk yang harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan baterai. Lagi pula kinerja baterai laptop biasanya akan menurun kualitasnya pada usia 2-3 tahun.

Berikut lebih jelasnya bahaya menggunakan laptop tanpa baterai :

1. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop, karena komponen - komponen tersebut akan menerima tegangan dan arus listrik yang berlebihan.

2. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot tetapi menggunakan stabilisator/USP sedikit banyak juga dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop karena tegangan dan arus lisrik akan langsung menuju ko komponen di dalam laptop tanpa penyesuaian tegangan (voltage convertet) dan sirkuit pengatur (regulator circuit).

3. Kalau misalkan listrik tiba-tiba mati dan laptop juga ikut mati mendadak, dan hal itu terjadi beberapa kali efeknya adalah Hardisk, RAM, Processor kemungkinan bisa rusak.

4. Bahkan sebelum mati listrik pun, laptop sudah terancam duluan karena jika listrik tempat adapter tidak sehat, maka listrik tersebut akan merusak hardware laptop secara langsung. Jelas lebih baik memasang baterai, karena kemungkinan paling buruk adalah baterainya saja yang drop. Ini lebih baik daripada hardware lainnya juga ikut mati.

Semoga bermanfaat.