Pages

Klasifikasi Model-Model Pembelajaran yang Didasarkan pada Teori Pemrosesan Informasi

Tuesday, January 28, 2014

Setelah libur Idul Fitri, blog sederhana http://penelitiantindakankelas.blogspot.com kembali mencoba mengangkat tulisan tentang model-model pembelajaran. Kali ini yang coba dibahas adalah klasifikasi model-model pembelajaran / model pengajaran yang didasarkan pada Teori Pemrosesan Informasi (Information-Processing Theory).

Teori Pemrosesan Informasi (Information-Processing Theory)

Baik, sebelum kita mulai ada baiknya kita tahu dulu apa itu Teori Pemrosesan Informasi. Teori tentang pemrosesan informasi muncul ketika adanya kekurangpuasan terhadap Teori Behaviorisme / Teori Behavioristik (Teori Tingkah Laku). Para Bersama berkembangnya teori ini, muncul pula istilah psikologi pemrosesan informasi.ahli behaviorisme mendeskripsikan belajar sebagai "pengkondisian" atau "stimulus-respon". Contohnya, pertanyaan yang dilontarkan oleh guru merupakan "stimulus" dan suatu jawaban yang diingat oleh siswa adalah "respon". Ketidakpuasan terhadap Teori Behaviorisme muncul ketika siswa dianggap pasif secara mental, padahal pada kenyataannya mereka harus merestrukturisasi (merekonstruksi) informasi yang mereka peroleh agar dapat bertahan di memori mereka. Karena itu, para ahli psikologi ini kemudian beranggapan bahwa yang paling penting bukanlah "stimulus" dan, atau "respon" itu, melainkan justru proses yang terjadi secara mental untuk membuat informasi itu melekat di dalam sistem memori. Nah, inilah yang menjadi cikal bakal Teori Pemrosesan Informasi (Information-Processing Theory).

Klasifikasi Model Pembelajaran

Oke, kembali ke judul, bahwa kali ini kami akan menuliskan tentang klasifikasi model-model pembelajaran/ model pengajaran yang didasarkan pada Teori Pemrosesan Informasi. Klasifikasi tersebut adalah sebagai berikut, sebagaima yang ditulis Eggen dan Kauchak, 1996 dalam bukunya Strategies for Teachers:
Model Pembelajaran Berdasarkan Teori Pemrosesan Informasi:
1. Inductive Models (Model-Model Pembelajaran /Model-Model Pengajaran Induktif), misalnya:
  • Model Pembelajaran Induktif (The Inductive Model)
  • Model Penguasaan Konsep (The Concept Attainment Model)
  • Model Pembelajaran Integratif (The Integrative Model)
2. Deductive Models (Model-Model Pembelajaran /Model-Model Pengajaran Deduktif), misalnya:
  • Model Pengajaran Langsung untuk Mengajarkan Keterampilan Prosedural (Direct Instruction Procedural Skills Model)
  • Model Pengajaran Langsung bentuk Ceramah atau Diskusi (Direct Instruction Lecture Discussion Model)
klasifikasi model pembelajaran berdasarkan teori pemrosesan informasi
Teori Pemrosesan Informasi

3. Inquiry Models (Model-Model Pembelajaran /Model-Model Pengajaran Inkuiri), misalnya:
  • Model Pembelajaran Inkuiri-Umum (The General Inquiry Model)
  • Model Pembelajaran Inkuiri-Suchman (The Suchman Inquiry Model)
4. Cooperative Models (Model-Model Pembelajaran Kooperatif), misalnya:
  • STAD (Student Teams Achievement Divisions)
  • Jigsaw II
Demikian klasifikasi model-model pembelajaran berbasis Teori Pemrosesan Informasi menurut Kauchak dan Eggen (1996), di mana model-model pembelajaran tersebut kesemuanya dirancang untuk membantu siswa mempelajari materi ajar sekaligus melatihkan keterampilan-keterampilan berpikir (thinking skills), khususnya keterampilan berpikir pada tingkat tinggi (higher order thinking skills), dibawah arahan dan bantuan guru.

No comments:

Post a Comment

 

Most Reading