Pages

Penggunaan tanda koma yang tepat

Sunday, December 1, 2013

Penggunaan tanda baca yang tepat sesuai dengan EYD dalam bahasa Indonesia adalah wajib hukumnya. Tujuannya jelas yaitu agar kalimat yang dibuat dapat dimengerti oleh yang membaca. Salah satu dari tanda baca yang akan kita pelajari adalah tanda koma. 

Kapan sajakah kita menggunakan tanda koma?


1. Tanda koma  

kita pakai untuk menyebutkan rincian atau pembilangan
Contoh penggunaan koma yang benar :
Ibu memakai topi, kacamata, dan 
sepatu hitam.

Contoh penggunaan yang salah:
Saya membeli coklat, permen dan minuman ringan.



2. Tanda koma


kita pakai untuk memisahkan antara kalimat setara yang satu dari kalimat setara yang lainnya, yang didahului oleh kata-kata : seperti, tetapi, meskipun, namun dan melainkan
Contoh:

Bukan dia yang mengambil barang itu, melainkan Siti.


3. Tanda koma


kita pakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat tersebut mendahului induk kalimatnya.
Contoh:
Jika hari ini hujan, saya tidak akan pergi.

Karena terlalu sibuk, ia lupa akan janjinya.

4. Tanda koma tidak kita gunakan 


untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat tersebut mengiringi induk kalimat.
Contohnya:
Saya tidak akan datang kalau hari hujan.

NB: Bisa dilihat kan perbedaan contoh nomor 4 dengan contoh nomor 3 di atas. Pada contoh nomor 4 kita tidak perlu menggunakan tanda koma.
 

5. Tanda koma 


kita gunakan di belakang kata atau ungkapan penghubung antara kalimat yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya: oleh karena itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, akan tetapi.
Contoh:
Oleh karena itu, kamu harus rajin belajar.
Jadi, sebenarnya dialah orang yang paling pintar itu.


6. Tanda koma


kita pakai di belakang kata-kata seperti o, yah, wah, aduh, kasihan, amboi,  yang terdapat pada awal kalimat.
Contohnya :
O, begitu.rupanya kelakuan kamu selama ini
Wah, bukan main cantik rumahmu.


7. Tanda koma 


dipakai di antara 
(i) nama dan alamat
(ii) bagian-bagian alamat
(iii) tempat dan tanggal dan 
(iv) nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan.

Contohnya :
Jakarta , 11 April 1992

Surabaya, Indonesia


Demikianlah postingan kali ini tentang penggunaan tanda baca yang tepat. Nantikan postingan selanjutnya tentang penggunaan tanda seru, titik, tanya, dsb.

No comments:

Post a Comment

 

Most Reading