skip to main |
skip to sidebar
Homograf adalah kata-kata yang sama ejaannya tetapi lafalnya berbeda, dan kemungkinan artinya juga berbeda.
1. Teras : diucapkan dengan /e/ pepet, artinya tingkat atas.
Ayah Monica adalah pejabat teras di Departeman Pertahanan Keamanan RI. Teras : diucapkan dengan /e/ teteng, artinya serambi rumah
Indra sedang duduk di teras rumah bersama bunda.
2. Apel : diucapkan dengan /e/ pepet, artinya nama buah.
Kota Malang terkenal sebagai kota apel. Apel : diucapkan dengan /e/ teteng, artinya berkumpul untuk mendengarkan amanat.
Anggota Brimob Kelapa Dua sedang apel pagi di halaman upacara.
3. Tahu : diucapkan dengan /h/, artinya nama sejenis makanan.
Ibu menggoreng tahu untuk makan malam Tahu : diucapkan tanpa /h/, artinya mengetahui.
Andik tahu bahwa bunda sayang padanya.
Partikel dalam bahasa Indonesia adalah semacam kata tugas yang mempunyai bentuk sangat ringkas dan kecil dan mempunyai fungsi tertentu.
A. Partikel kah
Fungsi:
1. Memberi tekanan dalam pertanyaan, kata yang dihubungkan dengan kah itu dipentingkan.
- Sawah atau ladangkah yang digarapnya?
- Bekerja atau bermalas-malasankah dia?
2. Dipakai untuk menyatakan hal yang tak tentu, sebenarnya hal itu pertanyaan juga , tetapi pertanyaan yang tidak langsung
- Datangkah atau tidakkah, kami tidak tahu
- Terserah padamu, mau menerimakah atau tidak lamaran Buya Adi Balai Masiang
B. Partikel tah
Fungsi partikel tah ini sama dengan kah, tetapi lebih terbatas pemakaiannya hanya pada kata tanya : apatah, manatah, siapatah. Bentuk-bentuk ini lebih sering ditemui pada bahasa Melayu lama. Saat ini kurang dipakai. Makna pertanyaan dengan partikel tah adalah meragukan atau kurang tentu.
C. Partikel lah
Fungsi:
1. Mengeraskan kata yang menunjukkan perbuatan
- Bacalah dengan lantang!
- Datanglah ke Jakarta saat Lebaran!
2. Mengeraskan kata keterangan
- Tiadalah ada aral yang bisa menghalangi Ayahibrahim untuk pulang kampung menengok amaknya
- Apa pun yang terjadi, pastilah ditempuhnya juga untuk menghapus dosa-dosanya
3. Menekankan kata ganti orang yang terletak di awal
- Kamulah yang harus memulai memperbaiki dirimu sendiri
- Engkaulah yang telah memulai, maka engkau pula yang harus menyelesaikannya
D. Partikel pun Fungsi:
1.Mengeraskan atau memberi tekanan pada kata yang bersangkutan
- Dia pun mengetahui hal itu
- David pun bisa membawa truk balak
2. Mengandung arti perlawanan
- Mengorbankan nyawa sekali pun aku rela
- Betapa pun ia berjuang, takdir telah putus
3. Gabungan pun dan lah mengandung aspek inkoatif
- Mereka pun berhentilah
- Ia pun duduklah di bawah pohon ketaping
Kata depan atau preposisi yaitu kata yang digunakan bersama-sama dengan kata lain terutama kata benda untuk menentukan hubungan kata, terutama kata benda itu, dengan kata lain dalam kalimat.
Contoh kata depan :
di, ke, dari, dengan, secara, oleh, kepada, pada, bagi, untuk, tentang, dalam
Kata depan dan kata lain yang mengikutinya bersama-sama merupakan frase berpreposisi alias ditulis dengan spasi.misalnya:
di kantor
dengan tali
secara sadar
kepada orang lain
untuk bangsa dan negara